Sabtu, 17 Maret 2012

46 Tahun Bergelut Jenang Grendul

4 komentar
Sedang berjualan : Bu Semi yang tengah melayani pelanggan yang datang.


KEDIRI-Berjualan jenang grendul di salah satu los Pasar Sambi Kediri sudah dijalani Ibu Semi sejak tahun 1966. Ibu Semi adalah salah satu penjual diantara puluhan  penjual yang ada di pasar tradisional itu. Selain jenang grendul, Ibu Semi juga menjual beberapa kue yang sudah di bungkusinya di dalam plastik. Setiap harinya, ibu yang pandai bercakap dalam bahasa Madura, Jawa, dan Mandarin ini dengan telaten meladeni pembeli hingga siang. Harga jenang yang dijualnya pun cukup terjangkau. Cukup Rp1000,00 rupiah untuk sebungkus jenang grendul lengkap dengan cendol, ketan hitam dan jenang sumsum.
Awalnya, Ibu Semi datang ke Kediri karena menikah dengan pria asli Kediri. Lantas setelah suaminya meninggal Ibu Semi berusaha menopang hidupnya serta anak-anaknya dengan berjualan jenang di Pasar Sambi. Kini, anak-anaknya sudah berkeluarga masing-masing dan Ibu Semi tetap melanjutkan usaha berjualan jenangnya sampai kini (17/03) , “Untuk menghabiskan masa tua,” tutur Ibu Semi ketika ditanya.(kk)

4 komentar:

  1. Wah murah ya,.,.
    di jamin enak gak,.,.??

    BalasHapus
  2. di jamin enag,,coz admin sdah membuktkannya sndiri,, palagi harganya sangat terjangkau..member dipastikan puas,,,:D

    BalasHapus
  3. Ykin Yah..
    Tapi tempatnya jauh,.,.,.!!!

    BalasHapus
  4. gag kok..cma 15 km..klu transpot.na montor btuh,1 l untuk PP..n klu naik angkuta btuh biaya 4.000 PP dlam waktu kra-kra 30 mnit,,:D

    BalasHapus